Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu program penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Gampong Lambaro Skep yang berada di Kecamatan Kuta Alam merupakan salah satu sentra pengrajin usaha bordir rumahan di Kota Banda Aceh. Meskipun demikian, kegiatan usaha yang dilakukan mulai dari pembelian bahan baku hingga pemasaran pada umumnya masih dilakukan secara konvensional. Berkaitan dengan hal tersebut, Pemerintah Gampong Lambaro Skep menyelenggarakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan tema “Digitalisasi Kewirausahaan” sebagai upaya membantu pengrajin usaha bordir yang ada di lingkungan gampong tersebut agar mampu memanfaatkan kemajuan teknologi dalam mendukung usaha yang mereka jalani.
Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Jurusan Statistika FMIPA Universitas Syiah Kuala (USK) yang terdiri dari Dr. Evi Ramadhani, S.Si., M.Si., Dr. Zurnila Marli Kesuma, S.Si., M.Si., Nurhasanah, S.Si., M.Si., Latifah Rahayu Siregar, S.Si., M.Sc., Samsul Anwar, S.Si., M.Sc., Novi Reandy Sasmita, S.Si., M.Sc. dan Dr. Rumaisa Kruba, S.Si. melaksanakan kegiatan PkM Mandiri dengan mengisi kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Gampong Lambaro Skep tersebut. Kegiatan PkM ini juga merupakan salah satu program dalam mendukung kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) kerjasama antara Jurusan Statistika FMIPA USK dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Banda Aceh.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari kamis, 27 Oktober 2022 di kantor Gampong Lambaro Skep. Kegiatan PKM tersebut berjalan dengan lancar dan diikuti oleh sekitar 20 pengrajin usaha bordir yang ada di gampong tersebut. Antusiasme masyarakat sangat tinggi dan mengharapkan ada tindak lanjut yang serupa. Melalui kegiatan ini diharapkan para pengrajin usaha bordir rumahan di gampong ini mampu mengelola kegiatannya secara lebih maksimal dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yang semakin maju sehingga kesejahteraan mereka semakin baik ke depannya.
1,922 total views, 2 views today